Tuesday, September 27, 2011

Paragraf-5

Sering saya mendapat sms meragukan dari nomer tidak jelas & nomer a.n. operator. Isinya lebih kurang dimulai dengan bla... bla… bla… dan diakhiri dengan tekan bintang angka bintang angka pager. Di ujung sms di beri “note” info nomor telepon cs.

Tanggung nekad, saya berani menuduh ini pasti gabungan dari penipuan, pemaksaan, dan pemerasan. Jika saya tekan bintang dst. maka pulsa saya akan terpotong secara tidak wajar. Dan ketika saya mendapatkan jawaban sms, maka pulsa saya pasti akan terpenggal kembali secara tidak terhormat. Jika saya tidak menghentikannya, maka pulsa saya akan terus disunat bahkan dikebiri. Lalu, ketika akan berhenti pun dengan unreg tetekbengek, pulsa saya masih dipaksa untuk mati.

Dengan sengaja saya gugling untuk membuktikan tuduhan saya. Bummm!!! Saya menemukan ini, satu kejadian identik. Terbukti, ini memang sms sarap!

Entah apa maunya si Pemilik nomer tidak jelas & si Pemilik nomer a.n. operator ini. Bisa berbagai sebab. Satu yang pasti, mereka ingin uang. Dan edan, cara yang dilakukan memang benar-benar “jenius”.

Mereka sudah mendesain sedemikian rupa sehingga sms seperti ini -kemungkinan- tidak akan bisa dibuktikan sebagai penipuan&/pemaksaan&/pemerasan. Pasalnya, di ending sms diberi nomor telepon cs (kastemerserpis) untuk info lebih lanjut. Dengan kata lain, konsumen sudah dipersilakan bertanya dulu untuk mengetahui sejelas-jelasnya mengenai isi sms. Dengan begitu konsumen bisa memutuskan sendiri untuk 0 atau 1. Dan ketika terjadi sesuatu, tapi si konsumen tidak menelepon, maka itu kesalahan konsumen bukan si Pemilik nomer tidak jelas & si Pemilik nomer a.n. operator.

Sedikit share: dulu saya pernah komplen ke satu operator (kasus internet) dan ujung2nya gitu. Si Pemilik operator melalui lidah csnya mengcounter komplen saya dengan jurus di paragraf-5.

No comments:

Post a Comment